ADOLF HITLER DAN PERANG DUNIA KEDUA
Kekacauan Eropa : Perang Dunia II dan Aktor di Belakangnya
Oleh : Anggermeyla Berlian
1. Adolf Hitler - Sang Fuhrer Jerman
A. Kelahiran dan Silsilah Keluarga
Sebelum kita membahas mengenai sosok Adolf Hitler, kita sebaiknya mengetahui dahulu latar belakang atau silsilah dari orangtuanya. Ayah dari Adolf Hitler memiliki nama Alois Hitler yang sebelumnya memiliki nama asli Alois Schickgruber yang merupakan anak dari hubungan di luar pernikahan dan lahir pada 7 Juni 1837 di Austria antara pasangan Maria Anna Shickgruber, seorang petani miskin berumur 42 tahun dengan seorang pria yang tidak ingin Maria ungkapkan, oleh karena itu saat pembaptisan Alois, pada bagian penulisan nama ayah ditulis “tidak sah” oleh Pastor Gereja. Ia memutuskan mengganti namanya menjadi Alois Hitler karena mengikuti nama dari ayah tirinya, Johann Georg Hiedler yang menikahi ibunya saat ia masih berumur 5 tahun. Hal ini mengakibatkan tidak diketahuinya silsilah asli dari keluarga Adolf Hitler, apakah ia murni 100 % keluarga Arya atau masih ada unsur Yahudi. Sebenarnya terdapat beberapa perdebatan apakah Hitler murni ras Arya yang bermata biru dan berambut pirang seperti pada kebanyakan atau masih ada unsur darah Yahudi. Hans Frank, Gubernur Nazi Polandia melakukan penelitian dan menemukan bahwa neneknya, Maria Shickgruber (42 tahun) memiliki hubungan dengan Leopold Frankenberger (19 tahun) yang merupakan seorang Yahudi dan pada akhirnya lahirlah Alois. Tentu saja hal ini spontan ditentang oleh Hitler yang tidak mau disamakan dengan keturunan Yahudi. Kemudian penelitian pada tahun 2010 membuktikan bahwa Hitler merupakan keturunan Yahudi dan sedikit dari ras Afrika. Dalam penamaan, kata “Hiedler” dengan “Hitler” sebenarnya memiliki perbedaan, tetapi saat Maria dengan Johann menikah, pendeta yang menulis akta pernikahan mengeja nama belakang mereka dengan kata “Hitler” (kata ini memiliki makna “orang yang tinggal di gubuk”) tetapi kemudian pasangan tersebut memilih nama “Hitler” sebagai gantinya dan sah-sah saja.
Alois Hitler menikah sebanyak 3 kali. Yang pertama ia menikah dengan Anna Glasl, seorang wanita tua yang diperkirakan lahir pada tahun 1823. Setelah kematian istri pertamanya pada 6 April 1883, Alois kemudian menikah dengan selingkuhannya, wanita yang menjadi pelayan rumahnya yaitu Franziska Matzelsberger dan memiliki anak Alois Jr. dan Angela. Saat istrinya yang kedua meninggal, Alois menikah dengan Klara Polzl yang diperkirakan oleh sejarawan adalah sepupunya. Alois dan Klara memiliki tiga anak yang meninggal saat masih bayi, yaitu Gustav, Otto, dan Ida. Anak keempat yaitu Adolphus atau kita dapat menyebutnya Adolf Hitler lahir dengan selamat. Adolf Hitler lahir pada 20 April 1889 di kota Braunau am Inn, Austria-Hongaria. Adolf Hitler juga memiliki adik yaitu Edmund dan Paula. Nama “Hitler” sendiri ditekankan pada nama keluarga dan bukan nama asli. Masing-masing keluarga memiliki nama Hitler di belakangnya.
Alois Hitler bekerja menjadi pejabat bea cukai Austria di Kementerian Keuangan Austria, memiliki watak keras dan seorang peminum sehingga saat ia pulang ke rumah kadang emosinya dilampiaskan ke anak pertama, Alois Jr. Tetapi Alois Jr. sempat meninggalkan rumah saat umurnya 14 tahun. Semua kekesalan Alois Hitler kemudian dilampiaskan ke Adolf Hitler yang membuat hidup masa kecilnya terasa keras saat berumur 7 tahun. Tetapi walau begitu Hitler dimanja oleh ibunya sehingga Hitler sangat menyanyangi ibunya. Adiknya, Edmund Hitler meninggal terkena campak pada tahun 1900 saat umurnya 6 tahun. Kuburan Edmund berada hanya di seberang jalan rumah. Hitler yang kala itu berumur 10 atau 11 tahun merasa tertekan. Kondisi mental yang ia alami membuat ia kadang menghabiskan waktu dengan nongkrong di kuburan dan berbaring di samping makam adiknya sampai malam dengan mengobrol sendirian sambil menatap bintang.
Hitler merupakan anak dengan kecerdasan di atas rata-rata, tetapi dengan kejadian yang ia buruk yang ia alami sehari-hari membuat dirinya kehilangan minat pada bidang akademik. Dia sebelumnya memiliki keinginan untuk menjadi seorang imam Katolik. Hitler mengalami penurunan pada prestasinya dan membuat ia selalu dimarahi oleh ayahnya. Hitler sempat masuk ke Realshule yang merupakan sekolah menengah dengan menekankan pada studi bahasa modern dan subjek teknis, tetapi ia ogah-ogahan dalam menjalani pendidikannya. Pertentangan antara ayahnya yang ingin memasukkan putranya ke jawatan sipil sedangkan keinginan pribadi Hitler untuk menjadi seniman mungkin alasannya. Hal ini mengakibatkan Hitler harus mengulang kelas dan mengejar ketertinggalannya.
Alois meninggal karena pendarahan paru-paru pada 1903 yang saat itu Adolf Hitler berusia 14 tahun. Kematian Alois mengubah segi perekonomian keluarga Hitler. Hitler kemudian memutuskan untuk berhenti sekolah pada tahun 1905 yang saat itu ia berumur 16 tahun dan setara dengan kelas 9. Dalam hidupnya yang sekarang, Hitler seolah-olah menjadi seorang NEET atau Hikikomori (dalam Bahasa Jepang) yang menghabiskan waktu dengan bermain dan tidak bekerja.
B. Kegagalan dan Perlawanan Hidup
Hitler saat itu memiliki keinginan kuat untuk menjadi seniman. Ia memutuskan untuk mengikuti tes di Vienna Academy of Fine Arts pada Oktober 1907 dengan mengirimkan beberapa hasil karyanya, tetapi ia dianggap tidak mampu memenuhi syarat dan ditolak begitu saja. Pada tahun yang sama, 1907 Klara meninggal karena kanker payudara. Saat itu Hitler yang berumur 18 tahun merasakan kesedihan yang mendalam. Hitler yang kala itu masih belum bisa bertanggung jawab akan dirinya sendiri belum juga mendapatkan pekerjaan sesaat ia pindah ke Wina. Ia menghabiskan uang pensiun dengan berpura-pura melanjutkan studi di Wina. Uang pensiun yang Alois kumpulkan langsung dihabiskan dalam waktu 1 tahun karena ia hanya menghabiskan waktunya untuk menonton Opera Richard Wagner yang menceritakan tentang mitologi Jerman. Hitler berakhir tragis dengan tinggal di asrama penampungan tunawisma karena kehabisan uang dan tidak bekerja. Kemudian ia memutuskan untuk menjadi penjual kartu pos dan ia juga sempat menjual beberapa hasil lukisannya ke bisnis lokal maupun turis dan akhirnya pada tahun 1910 dan 1913 kondisi ekonomi pribadinya mulai membaik.
Ideologi-ideologi ekstrem Hitler diperkirakan muncul saat ia mengalami kondisi sulit di Wina. Ia memiliki ketertarikan terhadap teror fisik dan gerakan-gerakan sosialis. Pada tahun 1910, populasi Yahudi di Wina mencapai 175.000 jiwa. Benih-benih anti-semitisme (atau dapat dikatakan sebagai anti-Yahudi, memiliki kebencian yang berujung pada penganiayaan) mulai muncul, dalam buku Mein Kampf disebutkan bahwa “ke mana pun saya pergi, saya sekarang melihat orang-orang Yahudi dan semakin saya melihat, semakin tajam mereka mengatur diri mereka sendiri terpisah di mata saya dari umat manusia lainnya. Saya telah berhenti menjadi seorang kosmopolitan yang lemah dan menjadi anti-semit”. Yahudi saat itu telah memiliki konstribusi besar pada bidang ekonomi yang tidak ia sukai. Seorang wali kota Wina yang dipuji Hitler, Karl Lueger juga mendukung anti-semitisme. Hitler menjadi percaya akan konspirasi aneh mengenai Yahudi yang mengatakan bahwa Yahudi merupakan ras terburuk sedangkan ras terbaik adalah Arya.
C. Jerman dan Adolf Hitler saat Perang Dunia I
Hitler sempat pindah ke Munich pada 1913 setelah ia ditolak saat pendaftaran wajib militer di Austria. Di sana ia masih tetap melanjutkan pekerjaannya menjadi pelukis jalanan. Saat tahun 1914 di mana Perang Dunia I berkecamuk, Hitler yang keuangannya sedang menipis mendapatkan kesempatan untuk berkonstribusi dalam angkatan darat. Dia mulai bergabung dengan militer demi negara Jerman yang menjadi kebanggaannya sejak kecil. Dia tergabung dalam sukarelawan unit Bavaria sebagai pembawa pesan. Tahun pertama, Hitler mendapatkan penghargaan berupa Salib besi Malta akan keberaniannya, kemudian sempat naik jabatan menjadi kopral. Dalam peristiwa Perang Dunia I ini terdapat teori mengenai butterfly effect yang terkenal. Saat itu Henry Tandey yang merupakan seorang tentara Inggris dan memiliki misi membebaskan Marcoing, Prancis melihat Hitler yang tengah berjalan dengan pincang di medan pertempuran. Henry yang tidak tega terhadap kondisi Hitler membiarkannya begitu saja.
Pada Pertempuran Ypres, mata Hitler sempat dibutakan oleh gas beracun atau gas mustrad buatan Inggris. Gas ini sangat berbahaya dan dapat menyerang paru-paru serta jaringan lunak makhluk hidup. Dia sempat dilarikan ke rumah sakit di Jerman Utara. Kebutaan yang dialami oleh Hitler tidak cepat sembuh seperti perkiraan dokter pada umumnya membuat dokter kemudian menyarankan agar memberikan Hitler sebuah terapi ke seorang psikologi Jerman, Edmund Foster. Mungkin dari sinilah sifat egosentris Hitler terbentuk selain dari penyakit parkinsonnya. Foster meyakini bahwa kebutaan yang dialami oleh Hitler bukanlah sekadar kerusakan fisik, tetapi efek dari psikis yang dihadapi pasiennya. Foster berkesimpulan bahwa cara untuk menyembuhkan Hitler melalui dengan meningkatkan egonya. Dengan hipnotis dan terapinya, Foster mendoktrin pikiran Hitler bahwa ia buta, tetapi ia adalah utusan Tuhan yang luar biasa. Foster menjelaskan bahwa Hitler dapat merasakan penglihatannya kembali dengan kemauan keras dan Foster juga sempat melebih-lebihkan bahwa Hitler merupakan orang yang sanggup membawa Jerman dalam tampuk kehebatan dunia. Hiperbola ini sukses menyembuhkan Hitler dan menjadikannya sebagai diktator Jerman pada tahun berikutnya.
Kekalahan Jerman pada November 1918 membawa pengaruh psikologi yang hebat terhadap Hitler. Hitler yang tidak terima akan kekalahan ini menyalahkan kelompok kiri, komunisme yang tergabung antaranya adalah orang Yahudi karena dituduh menyebarkan propaganda anti perang menusuk dari belakang. Dia membuat janji kepada dirinya sendiri untuk membebaskan Jerman dari keterpurukan paska Perang Dunia I.
D. Permulaan dan Tampuk Kekuasaan
Pada tahun 1919, saat Hitler berusia 30 tahun ia memutuskan untuk kembali ke Munich dan mengikuti seleksi pembicara politik dan akhirnya terpilih sebagai anggota peneliti kelompok politik di Munich. Hitler menjadi mata-mata dan bertugas mengawasi warga Jerman agar bebas dari masalah apalagi yang berhubungan dengan partai komunis. Pada tahun yang sama ia mengikuti pertemuan Partai Pekerja Jerman di sebuah tempat bir, melihat bahwa partai tersebut memiliki kecocokan pemikiran dengannya yaitu anti-semitisme membuatnya turut bergabung dalam partai ini. Hitler pandai dalam berbicara membuatnya diangkat menjadi pemimpin partai selepas dikeluarkannya dari anggota tentara. Partai Pekerja Jerman mengganti namanya menjadi Partai Pekerja Sosialis Jerman atau National Socialist German Workers’ Party yang dapat disingkat NSDAP dan dikenal sebagai Partai Nazi. NSDAP sendiri pernah menancapkan eksistensinya di Indonesia saat masa kolonial Belanda. Partai ini mendirikan pusatnya di Batavia dan sempat menjadi perwakilan partai Nazi terbesar kedua di wilayah Asia Pasifik. Hitler memperoleh kekuasaan tertinggi dan menjadikan dirinya sebagai Fuhrer (pemimpin absolut) pada 29 Juli 1921. Hitler mendirikan SA yang akan menjadi seperti pengawal pribadinya. SA yang berciri berbaju coklat terbentuk dari kumpulan mantan tentara yang lelah dengan kondisi Jerman saat itu.
Partai Nazi di bawah kekuasaan Hitler sempat melakukan aksi premanisme maupun berkelahi di jalan dengan kaum komunis, ide akan aksi ini ia peroleh saat menjalani hari-hari yang berat di Wina. Hitler sangat menyukai kekerasan dan hal ini sesuai dengan pemikiran ideologisnya.
Hitler memiliki sosok tokoh yang ia idolakan, Benito Mussolini seorang Italia yang menemukan konsep fasisme untuk meruntuhkan monarki Eropa. Merupakan paham kanan ekstrem dengan ultranasionalisme dan chauvinisme. Hal ini melebihi paham etnosentrisme yang juga menganggap rasnya adalah yang terbaik dan ras lain merupakan ras yang buruk atau rendah. Gerakan kudeta yang dilakukan oleh Mussolini akan Hitler terapkan demi idealisme Jerman yang diharapkannya.
E. Kudeta dan Penjara
8 November 1923, Hitler menggiring 2.000 pasukan Nazi ke Munich untuk melakukan usaha kudeta terhadap pemerintahan Bavaria. Awalnya Hitler dengan 600 anggota tentara paramiliter Nazi atau Sturmabteilungen menuju ke beer hall Munich dan menyandera Gustav von Kahr, gubernur Bavaria dan Hitler juga bersekongkol dengan Jenderal Erich Ludendorff untuk melakukan revolusi nasional. Peristiwa ini dikenal sebagai “The Beer Hall Putsch” ini berhasil digagalkan oleh pemerintah Jerman dengan bantuan polisi negara yang mengakibatkan 14-16 anggota Nazi tewas. Hitler saat itu berhasil melarikan diri dan berhasil ditangkap 3 hari kemudian. Pada 1 April, dia diadili hukuman penjara selama 5 tahun di Penjara Landsberg atas tuduhan pengkhianatan negara dan mencela Republik Weimar selama persidangan dan mengakibatkan partai Nazi dicap tidak sah.
Selama Hitler di penjara, pemikirannya terus berevolusi sehingga ia menciptakan suatu karya besar dan menciptakan bukunya yang terdiri dari 2 volume, Mein Kampf (Perjuanganku). Hitler dibantu oleh Rudolf Hess sebagai juru ketik menulis pemikiran dan gagasan Hitler mengenai catatan perjuangan hidupnya, dan yang paling menonjol adalah gagasan mengenai Ras Arya yang lebih unggul akan berusaha untuk memenangkan dunia serta konsep ruang hidup yang dikenal sebagai Lebensraum, baginya Ras Arya berhak mengambil tanah dari Slavia khususnya di Rusia. Tidak mengherankan target utama dalam Perang Dunia II berusaha meruntuhkan Rusia. Ia tidak menginginkan Ras Arya berbaur dengan orang-orang yang dianggap rendahan seperti Yahudi, homoseksual, dan kaum Gipsi. Ia menyalahkan Yahudi atas kegagalan Jerman dalam Perang Dunia I, dan menganggap kebangkrutan Jerman diakibatkan dominasi ekonomi Yahudi sehingga harus dilenyapkan.
Hitler dibebaskan dari penjara kurang dari setahun, kira-kira 9 bulan (dibebaskan pada Desember 1924), setelah dibebaskan ia mencoba menerbitkan bukunya tersebut dan menjadi kaya karena bukunya termasuk buku yang laris kala itu. Pendapatannya mencapai $ 1 juta dalam setahun membuatnya menjadi milyader.
F. Membangun Partai dan Menciptakan Popularitas
Seperti yang kita tahu bahwa Hitler merupakan seorang pemimpin Partai Nazi dan ia di penjara saat itu membuat Alfred Rosenberg mengemban kendali terhadap partai. Setelah ia keluar penjara, Hitler mulai membangun kembali partainya serta membentuk SS (Schutzstaffel) yang merupakan barisan pertahanan utama Nazi dengan baju hitam.
Keadaan ekonomi serta depresi keuangan hebat paska PD I membuat Amerika menarik pinjaman yang menyebabkan kondisi Jerman sempat kacau pada akhir tahun 1929, membuat Republik Weimar tidak mampu mengatasinya sehingga Presiden Paul von Hindenburg menunjuk Heinrich Bruning menjadi kanselir. Tetapi hal ini gagal dipertahankan sehingga Hindenburg memutuskan untuk mengadakan pemilihan legislatif. Pemilihan umum yang diselenggarakan pada 1932 dapat dimenangkan oleh Nazi. Sebenarnya Hindenburg menganggap bahwa partai ini merupakan partai yang tidak baik apalagi ia menganggap bahwa Hitler adalah orang yang super rasis, tetapi karena desakan rakyat Jerman yang sangat mengagungkan Hitler membuat Hitler saat itu diangkat menjadi kanselir atau perdana menteri pada 30 Januari 1933.
Posisi ini segera dimanfaatkan oleh Hitler untuk mulai menancapkan kontrol kekuasaannya. Pada 27 Februari 1933, Reichstag atau Gedung Parlemen Jerman terbakar. Banyak spekulasi yang mengatakan bahwa ini adalah perbuatan Nazi, tetapi Hitler menyalahkan kaum komunis akan kejadian ini sehingga membuat Hitler menyuruh Hindenburg untuk menandatangani dekret darurat sehingga kebebasan warga Jerman semakin berkurang dan pers yang tertutup. Dan seperti yang kita tahu bahwa sejak awal Hitler tidak menyukai komunis dan membuat skema sedemikian rupa sehingga ia bisa menyingkirkan lawan politiknya dan memasukkan mereka ke kamp konsentrasi di Dachau. Setelah kematian Hindenburg, dalam waktu 2 bulan sosok Hitler mulai diangkat menjadi diktator. Hitler mulai memasukkan peran Nazi ke dalam sistem pemerintahan dan melarang partai-partai komunis karena ia menghendaki adanya dominasi satu partai. Perannya juga semakin meluas saat anak-anak muda mulai terdoktrin akan pemikirannya dengan memasukkan ideologi Nazi ke dalam sekolah-sekolah dan pembentukan Liga Gadis Jerman.
Istilah diktator mengingatkan kita akan suatu bentuk kekuasaan di Romawi Kuno di mana diktator hanya ditunjuk saat negara dalam keadaan krisis. Dan ada perbedaan yang cukup signifikan antara diktator masa kuno dengan masa modern. Pada masa Romawi Kuno, diktator memang memiliki kekuasaan mutlak, tetapi ia hanya “mutlak” dalam bidang yang dipegangnya saja sedangkan ia tidak diizinkan untuk mengemban tugas lain selain tugas yang diberikan serta dapat diberhentikan saat masa krisis negara telah selesai. Entah pada zaman sekarang istilah diktator merujuk pada kekuasaan mutlak pada seluruh sektor negara.
Malam Pisau Panjang pun akhirnya meletus pada 30 Juni 1934, di mana Hitler, Heinrich Himmler, serta Hermann Goring melakukan aksi pembunuhan terhadap orang-orang yang dianggap sebagai pengganggu akan karier masa depannya seperti contohnya SA yang menganggap kebrutalan dan premanismenya dapat mengganggu posisinya yang sekarang. Hitler juga membantai lawan politik yang lain seperti mantan kanselir, Kurt von Schleicher yang tak ia sukai di masa lalu, Gustav von Kahr yang dibantai di rawa-rawa, Fritz Gerlic yang menjelekkan nama Hitler melalui surat kabar, Herbert von Bose, Ferdinand von Bredow dan para petinggi gereja. Hitler kini memiliki kontrol kuat terhadap Jerman dan siap menyebarluaskan pengaruhnya dan menjadi Reich Ketiga Jerman.
G. Holocaust, Auschwitz, dan Gagasan Awal Bom Atom Amerika
Memorial terhadap peristiwa sudah tidak asing bagi kita, ini merupakan tragedi pembantaian terbesar yang dialami oleh umat Yahudi. Saya mungkin akan berpendapat secara pribadi, alasan kenapa sering terjadi diskriminasi Yahudi karena saat peristiwa penyaliban Yesus Kristus dilakukan oleh para imam-imam taurat yang kala itu merupakan orang Yahudi. Mereka menganggap bahwa Yesus telah melanggar doktrin keagamaan mereka. Hal ini banyak dijelaskan dalam Injil di Perjanjian Baru. Mungkin dari sinilah timbul benih-benih anti-semitisme. Istilah anti-semitisme muncul pada tahun 1879. Pada abad pertengahan, orang-orang Kristen menganggap bahwa kaum Yahudi masuk ke dalam Liga Setan yang menggunakan ilmu sihir dan menggunakan darah Kristen dalam ritual mereka. Gereja Katolik Roma saat itu juga mengajarkan anti-semitisme serta dalam Gereja Protestan juga terdapat pamflet yang terkenal dengan tulisan “Yahudi dan Kebohongan Mereka” yang dituliskan oleh Martin Luther pada 1542 dengan bahasa ekstrem dan menindas.
Pada 1935 Hitler membuat hukum Nuremberg, yang secara ringkas adalah hukum anti-semit. Isi secara singkat dari hukum Nuremberg adalah sebagai berikut :
a) Hukum warga kenegaraan Reich, yang menyatakan bahwa hanya individu-individu “berdarah Jerman” saja yang menjadi warga negara Jerman.
b) Hukum memproteksi darah dan kemuliaan orang Jerman, yang memformalisasi berbagai rintangan antara orang Yahudi dan Jerman, melarang pernikahan dan hubungan seksual di antara orang Yahudi dengan bangsa Arya.
Hukum ini mulai diberlakukan dan membuat hak orang Yahudi mulai dibatasi seperti pencabutan hak warga negara, pelarangan distribusi barang buatan orang Yahudi, sampai penghilangan nyawa yang melanggar hak asasi. Buku-buku karya orang Yahudi dimusnahkan dan dilarang berkonstribusi dalam bidang ekonomi maupun pendidikan. Tidak ada perlawanan untuk menentang apa yang Hitler lakukan, orang yang tertindas merasa takut sedangkan orang lain bersikap apatis, tetapi ada sebuah titik kecil perlawanan yang dilakukan oleh Herschel Greenspan yang menembak diplomat Jerman dalam gedung kedutaan Jerman di Prancis karena merasa tidak terima orangtuanya diusir. Hal ini membuat Hitler geram sehingga membuat kebenciannya semakin meningkat.
Awal-awalnya terjadi sebuah tragedi Malam Kaca Pecah (Kristallnacht) pada 9 November 1938 di mana properti Yahudi seperti rumah, toko, tempat ibadah dirusak oleh sekumpulan Nazi. Mereka mulai memecahkan kaca bangunan dan membakar rumah-rumah milik Yahudi serta menculik beberapa warga sipil Yahudi. Harta benda yang dimiliki Yahudi diambil secara langsung oleh Nazi dengan bantuan dari pihak asuransi. Nazi membunuh 90 orang Yahudi membakar 191 sinagong, merusak 76 sinagong, dan menangkap 30.000 orang Yahudi yang akan ditempatkan ke kamp konsentrasi.
Sebenarnya Hitler sendiri juga menghendaki untuk mengadakan pembantaian terhadap umat manusia yang tidak pantas hidup seperti orang cacat mental atau fisik, kaum komunis termasuk orang soviet, anggota keagamaan, kaum Gipsi (Roma), orang yang menentang ideologinya, serta orang homoseksual. Hitler hanya menginginkan orang yang 100 % bersih, murni, dan tidak bercacat serta yang terpenting adalah tidak berkhianat.
Peristiwa Holocaust membasmi sekitar 5,6 juta - 6 juta umat Yahudi. Holocaust berasal dari kata holo yang berarti keseluruhan dan caustos yang berarti terbakar, dapat diambil maknanya yaitu sebuah pengorbanan keagamaan.
Sebelumnya, ada fakta menarik dalam bagian ini yang perlu dibahas yaitu adalah rancangan bom atom yang dikemukakan oleh seorang fisikawan Yahudi sebelum akhirnya ia melarikan diri dari Jerman. Saat itu Leo Szilard melakukan eksperimen dengan uranium dan menemukan efek fusi nuklir. Leo Szilard yang merupakan Yahudi-Hongaria pindah dari Hongaria ke Jerman pada tahun 1919 untuk menempuh studi di Techische Hochscule, Berlin dan kemudian memutuskan untuk pindah ke Universitas Friedrich Wilhelm untuk belajar fisika yang sebelumnya ia menempuh pendidikan teknik. Kala itu juga Hitler yang maju ke tampuk kekuasaan melarang berbagai ilmu-ilmu gagasan dari Yahudi yang mengakibatkan temuan akan gagasan nuklir tidak dapat dikembangkan. Riset penelitian yang dikemukakannya tidak dapat dilanjutkan mengingat ia adalah orang Yahudi. Hal ini juga mengakibatkan para fisikawan kehilangan pekerjaan dan terutama nyawanya. Ilmuwan yang terkenal seperti Albert Einstein, Leo Szilard dan yang lainnya memutuskan untuk melarikan diri. Leo Szilard yang khawatir jika temuannya akan digunakan Jerman untuk membunuh manusia selama perang membuatnya bernegosiasi dengan Amerika yang ia anggap layak untuk memiliki senjata atom. Ia bersama koleganya mengirimkan surat kepada Presiden Roosevelt pada 2 Agustus 1939 dengan dibubuhi tanda tangan Albert Einstein untuk lebih meyakinkan Amerika bahwa ini merupakan sesuatu yang sangat serius. Dalam isinya dijelaskan mengenai penemuan fisi nuklir uranium yang mengakibatkan ledakan dengan kapasitas tinggi serta anjuran agar Amerika melanjutkan upaya eksperimen tersebut. Akan sangat gawat jika Nazi berhasil mengembangkan nuklir terlebih dahulu. Surat ini terbalas pada 19 Oktober 1939 dan dimulailah “Proyek Manhattan” secara rahasia. Proyek ini berhasil pada 16 Juli 1945 dan akhirnya Amerika menggunakan bom atom ini untuk menyerang Jepang pada saat Perang Dunia II atas perintah Truman. Saat itu juga Donald Maclean, merupakan mata-mata Uni Soviet di Inggris berhasil mengetahui bahwa Inggris dan Amerika berkolaborasi untuk mengembangkan nuklir. Akhirnya Uni Soviet turut membuat bom atom dengan nama Tsar Bomba yang lebih dinilai hebat dan mulailah Perang Dingin.
Kembali lagi ke peristiwa Holocaust, saat itu Jerman yang sudah menduduki wilayah Polandia pada tahun 1939 dan diikuti dengan Uni Soviet bagian barat membuat hak hidup Yahudi di negara tersebut berada dalam genggaman Nazi. Jerman saat itu sedang mengembangkan senjata pemusnah massal selain dengan tembakan api karena dinilai tidak efisien sebab lebih baik peluru pistol tersebut digunakan untuk berperang. Ditemukanlah cara efektif menggunakan gas sianida dari sebuah pabrik pestisida (Zyklon B).
Istilah “Final Solution” mulai muncul saat diadakan rapat rahasia (Rapat Wannsee) yang dipimpin oleh Reinhard Heydrich pada 20 Januari 1942. Rapat ini menentukan apa dan bagaimana mereka harus memperlakukan umat Yahudi yang semakin banyak mengingat Jerman sudah menduduki beberapa negara. Operasi Reinhard pun dilaksanakan dengan pembangunan 3 pusat ruang gas utama (Belzec, Sobibor, Treblinka) yang menewaskan 750.000 di Treblinka, 500.000-600.000 di Belzec, dan 200.000 di Sobibor). Adolf Eichmann atas koordinasi Heydrich mengemban tugas untuk melaksanakan solusi final yang mengerikan tersebut.
Dalam tragedi Holocaust terdapat suatu tempat kamp konsentrasi yaitu Auschwitz yang terletak di selatan Polandia dengan perkiraan korban jiwa mencapai 1,5 juta sampai 4 juta, tetapi Rudolf Hoss, komandan kamp menyatakan bahwa korban hanya berjumlah minimal 2,5 juta. Auschwitz didirikan atas arahan Heinrich Himmler dan dibantu oleh polisi rahasia, Gestapo pada April 1940. Auschwitz terbagi menjai 3 :
a) Auschwitz I yang menjadi pusat administrasi.
b) Auschwitz II atau Auschwitz-Birkenau, merupakan kamp pemusnahan yang memiliki 4 ruang gas yang didesain seperti kamar mandi, dan 4 krematorium. Manusia akan dibunuh dengan gas sianida Zyklon-B.
c) Auschwitz III atau Auschwitz-Monowitz, digunakan sebagai kamp kerja paksa. Dalam hal ini, orang yang masih bisa selamat di Birkenau akan menjalani hari-hari yang hebat di dalam kamp kerja paksa dengan membawa paspor sebagai bukti bahwa mereka adalah pekerja. Biasanya mereka meninggal karena penganiayaan maupun kelaparan.
Dalam hal eksperimen manusia hidup, kita pasti mengetahui bahwa sosok Josef Mengele yang dapat dikenal sebagai “Malaikat Kematian” turut dalam proses pembantaian ini. Ia menggunakan subjek manusia, terutama yang menarik bagi ia adalah anak kembar dengan berbagai eksperimen keji seperti menyuntikkan maupun memasukkan benda asing ke dalam tubuh manusia.
Usaha-usaha pihak sekutu untuk mengetahui rahasia ini sudah mulai sedikit terbongkar oleh pihak Inggris. Pada November 1941 intelijen Inggris memecahkan kode Berlin mengenai pembunuhan massal tersebut, lalu laporan itu dikirim ke organisasi Yahudi di Switzerland. Saat Soviet berhasil menduduki Jerman, mereka melakukan arakan parade menuju Auschwitz dan menemukan lokasi kamp tersebut sehingga membebaskan tawanan pada 27 Januari 1945.
Pada tahun 1946, Polandia mendirikan museum di kamp konsentrasi tersebut dengan membawa motto Arbeit Macht Frei (bekerja membuat orang bebas). Di Amerika Serikat juga didirikan The United States Holocaust Memorial Museum yang terletak di Washington pada tahun 1993. Kini kita juga dapat mengakses secara online pada link https://www.ushmm.org/ yang saya pakai juga sebagai rujukan dalam pembuatan essay ini. Selain itu, Amerika juga mendirikan museum lain seperti Museum of Tolerance di Los Angles, California yang diharapkan dapat mengingatkan manusia akan pentingnya toleransi.
Korban Yahudi yang selamat dari peristiwa mengerikan ini menghasilkan pembentukan negara baru yang dikhususkan sebagai benteng pertahanan diri, yaitu Israel di kawasan Palestina. Inggris saat itu yang menduduki Palestina berusaha menyeimbangkan kepentingan imigran Yahudi yang datang. Bangsa Arab sejak awal memang menaruh kebencian terhadap Inggris dan Kaum Zionis menghasilkan berbagai perpecahan dalam negeri. Kemudian sebagai titik akhir, Majelis Umum PBB membagi Palestina menjadi Negara Arab dab Negara Yahudi. Bangsa Arab yang tidak terima pernah melakukan serangan sipil sampai sekarang.
2. Perang Dunia II
A. Awal Mula
Seperti yang kita ketahui bahwa semangat balas dendam atau revanche idea bergema terutama pada negara yang kalah terutama Jerman dengan perjanjian Versailles-nya yang cukup memberatkan seperti pengurangan tentara militer, pelarangan angkatan udara, serta pembayaran denda yang akibatnya saat itu Jerman mencetak uang berlebih yang mengakibatkan hiperinflasi. Mungkin saat itu para pejabat republik belum mengetahui konsep dari “Money Illusion” di mana seolah-olah mencetak uang yang banyak maka kau adalah orang yang kaya. Kemudian dari sinilah Hitler mulai mempropagandakan keinginanya untuk berperang terutama dengan semangat Lebensraum miliknya dan akhirnya melanggar Perjanjian Versailles. Perang Dunia II terjadi dalam 2 sisi, yang pertama berada di sekitar kawasan Eropa dan kedua yang berada di kawasan Asia Pasifik dengan Jepang dan Amerika yang menjadi tokoh kuncinya.
Sebab-sebab terjadinya Perang Dunia dikelompokkan menjadi 2, yaitu :
Sebab umum :
a) Kegagalan LBB
LBB memiliki tujuan untuk meningkatkan perdamaian dunia, memelihara keamanan dan hubungan persahabatan, serta sebagai upaya peningkatan kerja sama dalam berbagai bidang seperti ekonomi maupun sosial. Walau begitu LBB mengalami kegagalan dalam mengemban tugasnya sehingga LBB tidak dapat mencegah Perang Italia-Etiopia pada Oktober 1935. LBB dibubarkan kemudian dibentuk PBB pada 24 Oktober 1945. LBB awalnya diciptakan oleh presiden Amerika, Woodrow Wilson tetapi Amerika tidak tergabung dengan LBB karena ditolak oleh kongres Amerika.
b) Perlombaan senjata
Setiap negara berusaha mengembangkan senjata sebagai upaya peningkatan angkatan militer mereka serta menunjukkan keunggulan masing-masing negara yang menyebabkan terjadinya persaingan senjata. Contohnya adalah pembuatan U-Boat dan usaha Hitler untuk meningkatkan Luftwaffe sebagai basis pertahanan udara.
c) Persekutuan dan pertentangan paham
Paham-paham yang berbeda seperti komunisme, fasisme, dan demokrasi-liberal setiap negara di dunia menciptakan suatu persekutuan aliansi antar-negara yang memiliki persamaan paham. Contohnya seperti Hitler dengan Mussolini yang memiliki kesamaan akan paham fasisme seperti nasionalisme yang berlebihan, dan anti demokrasi yang menyatukan mereka dalam perjanjian bersama dengan Jepang yaitu Pakta Tripartit.
Sebab khusus :
Polandia yang dianggap sebagai negara yang memecah wilayah Jerman menjadi 2 kemudian diserang oleh Jerman yang dibantu oleh Uni Soviet untuk menyerang Polandia secara bersama-sama pada tanggal 1 September 1939. Dalam hal ini Polandia dibagi menjadi 2 antara Jerman dan Uni Soviet, tapi walau Soviet secara sah bergabung dengan penyerangan tersebut mereka dianggap netral dan Jerman yang disalahkan sehingga Inggris dan Prancis yang merupakan pemenang Perang Dunia I dengan percaya diri mengultimatum perang ke Jerman. Perang Dunia II di kawasan Asia Pasifik sendiri dipelopori oleh Jepang yang berusaha mencari sumber daya alam dengan menyerang pangkalan militer Amerika di Pearl Harbour dengan taktik kamikaze Jepang yang terkenal. Hal ini mengakibatkan Jepang kalah telak dengan pertempuran Iwo Jima serta pengeboman atom Hiroshima-Nagasaki.
B. Alur Perang Dunia II (Bagian Eropa)
Awalnya, Jerman saat itu ingin menggabungkan negara dengan jumlah ras Arya yang cukup banyak seperti tempat kelahirannya, Austria dan Sudetenland di Cekoslowakia yang terdapat 3,5 juta etnis Jerman. Disusul dengan Slovakia yang menjadi negara satelit dan Hongaria yang akhirnya bergabung dengan Jerman.
Setelah itu, Hitler memandang bahwa ia tidak terima adanya “Polish Corridor” karena membagi Jerman menjadi 2 bagian. Hitler mengultimatum Polandia, tetapi Polandia menolaknya dengan dukungan dari Inggris dan Prancis. Jerman yang menandatangani Pakta-Non Agresi (Molotov-Ribbentrop Pact, 1939) dengan USSR kemudian mulai menyerang Polandia secara bersamaan pada 1 September 1939 dan akhirnya Inggris serta Prancis menyatakan perang. Sebenarnya awal dari Perang Dunia II adalah Phony War atau Perang Palsu (selama 8 bulan. 3 September 1939 - 10 Mei 1940) di mana kedua negara sekutu yang mengultimatum perang melawan Jerman belum memiliki persediaan pasukan yang cukup (secara sederhana dapat dikatakan sekutu saat itu belum siap untuk memulai perang tetapi sudah menyatakan perang duluan). Perang ini memiliki nama “plesetan” yang mungkin terdengar lucu bagi sebagian orang, saat itu Prancis menjuluki perang ini sebagai drole de guerre (perang aneh) dan Churchill menamakannya dengan “The Twilight War”. Mungkin ini alasannya kenapa Prancis saat itu berhasil diduduki oleh Jerman dan Italia (pendapat pribadi). Jerman saat itu menggunakan strategi Blitzkrieg, dapat dipahami secara sederhana adalah taktik mengunci yang melibatkan pemusatan perlawanan pada titik tertentu sedangkan pasukan lainnya akan mengepung lawan dari arah lain. Selama Phony War ini dimanfaatkan oleh Hitler untuk meningkatkan armadanya.
Setelah USSR membantu perlawanan di Polandia, Stalin memfokuskan perlawanan terhadap Finlandia karena wilayah Leningrad dekat dengan perbatasan Finlandia, tetapi usaha USSR pada musim dingin ini sia-sia yang akhirnya kedua negara ini menyetujui kesepakatan damai. Jerman saat juga berusaha untuk merebut wilayah Prancis yang saat itu pihak Prancis dibantu oleh Inggris. Tetapi usaha yang dilakukan sekutu gagal terutama dengan adanya strategi Blitzkrieg Jerman membuat 330.000 tentara Inggris-Prancis dievakuasi di Dunkirk. Hal inilah yang membuat Paris saat itu diambil alih oleh Jerman pada 22 Juni 1940.
Kemenangan Jerman atas Prancis akhirnya mendorong semangat mereka untuk menaklukkan Inggris. Saat itu perairan Inggris dikuasai oleh armada laut yang kuat sehingga Hitler menyusun rencana menggunakan Luftwaffe sebagai basis penyerangan udara melawan RAF. Pada 24 Agustus, Luftwaffe menyerang kota London dengan bom yang kemudian dibalas dengan serangan bom dari Inggris ke kota Berlin. Hitler yang merasa tersaingi meledakkan emosinya dan meninggalkan penyerangannya untuk membantu Italia yang tengah mengalami kekalahan terutama di Yunani yang kala itu dianggap memalukan bagi Italia.
Operasi Barbarossa kemudian dimulai pada 22 Juni 1941 dengan 3 juta pasukan Jerman. Ini merupakan suatu serangan kejutan mengingat Stalin yang belum mempersiapkan dirinya. Sebenarnya Churchill dan Roosevelt sudah memperingatinya tetapi tidak Stalin hiraukan. Penyerangan ini memang sudah rencana awal Hitler untuk memuaskan ide Lebensraum sebagai ruang hidup ras Arya, ditambah Hitler memiliki ketidaksukaan pribadi terhadap paham komunisme menjadikan semangat tersendiri. Tentara Jerman yang hampir mendekati Moscow terpaksa terhenti saat terjadi musim dingin yang kira-kira suhunya -30 derajat celcius. Hitler juga tidak memberikan pakaian musim dingin maupun suplai bahan makanan. Hal ini memungkinkan front Siberia yang terlatih akan pertempuran musim dingin membawa kemenangan. Saat itu juga Jerman berhasil mengambil wilayah utara USSR dan orang Yahudi dari Soviet juga mengalami dampak dari Holocaust.
Kali ini Hitler mencari cara baru dengan menyerang wilayah selatan Soviet dengan menargetkan pusat cadangan minyak Kaukasus. Saat itu juga Stalingrad menjadi perebutan antara Jerman dan Soviet. Jerman yang sudah menguasai 90% bagian terdesak oleh serangan Soviet dengan menggunakan taktik Blitzkrieg yang digunakan Jerman dan mengepung 300.000 tentara Jerman.
Sementara itu sekutu yang lain seperti Inggris dan Amerika memusatkan serangannya melalui Sisilia untuk merebut Italia. Hitler yang tidak ingin Italia menandatangani perjanjian perdamaian Italia langsung menduduki Roma untuk melakukan perlawanan. Di sisi lain, Dwight D. Eisenhower menyerang Norwegia, Normandia, dan Prancis Selatan dengan tujuan membebaskan Prancis dari Jerman yang berakhir pada 24 September 1944. Sekutu juga melemahkan Jerman dengan mengebom pabrik industri bahan bakar sintetis berbasis batu bara di Berlin. Ditambah dengan pergerakan Soviet mendorong tentara Jerman sejauh 300 km selama 2 bulan. Berlin saat itu akhirnya dikepung oleh Soviet dan akhirnya karena keputusasaan, Hitler yang sudah tua memutuskan bunuh diri bersama Eva Braun setelah mereka menikah dan 2 hari sebelum jatuhnya Berlin. Anjing kesayangan Hitler, Blondi (anjing gembala Jerman) juga sempat menjadi korban bunuh diri ini. Hitler menembak kepalanya di Fuhrerbunker, tepatnya di sofa ruang kerjanya. Hitler menembak tepat pada pelipis kanannya dengan pistol Walther PPK 7.65 sedangkan Eva menenggak sianida. Dan akhirnya jenazah mereka dibakar di taman belakang bunker, hal ini mungkin karena Hitler tidak ingin dirinya ditangkap oleh tentara Soviet atau di satu sisi tidak ingin nasibnya sama seperti Mussolini yang jenazahnya digantung dan diludahi rakyat Italia. Pada 7 Mei 195, Jerman menyatakan kekalahannya.
C. Alur Perang Dunia II (Asia-Pasifik)
Jepang memulai aksinya pada kancah Perang Dunia II dengan menyerang pangkalan militer Amerika Serikat di Pearl Harbour dengan tujuan mencari sumber daya alam yang tidak dimiliki oleh negaranya pada 7 Desember 1941. Dengan begini, Amerika langsung menyatakan perang kepada Jepang. Jepang mulai mengambil beberapa wilayah di sekitar Pasifik dan Asia, seperti Guam, Kepulauan Gilbert, Filipina, Hong Kong, Malaysia, Singapura, Hindia Belanda, Papua Nugini, dan Kepulauan Solomon. Daerah-daerah ini merupakan wilayah koloni negara Eropa. Kemudian Jepang berusaha untuk merebut Midway yang terjadi 6 bulan setelah tragedi Pearl Harbour dengan hasil kekalahan dari Jepang. Kemudian pada Februari 1945 terjadi Pertempuran Iwo Jima yang merupakan pertempuran paling besar dalam Perang Pasifik dengan hasil kekalahan Jepang juga. Jepang sangat bersikeras tidak ingin menyerah apalagi didukung dengan semangat kamikaze-nya, oleh karena itu sebagai titik akhir perlawanan Amerika menjatuhkan bom atom pertama dengan nama Little Boy (6Agustus 1945) di Hiroshima serta Fat Man (9 Agustus 1945) di Nagasaki.
D. Akhir Perang
Dengan Perjanjian Postdam dinyatakan bahwa Jerman dibagi menjadi 4 bagian antara Inggris, Prancis, Amerika, dan Uni Soviet. Selain itu, Polandia dibentuk kembali dengan mengambil wilayah timur Jerman. Perjanjian Postdam ditandatangani pada 17 Juli- 2 Agustus 1945 dan diikuti Perjanjian San Fransisco pada 8 September 1951.
Pembentukan organisasi perdamaian mulai digalakkan kembali seperti PBB serta dalam bidang ekonomi terdapat Marshall Plan. Dampak lain seperti dalam bidang politik adalah pembentukan negara baru, Indonesia misalnya yang memerdekakan diri karena kekosongan kekuasaan sebab Jepang menyerah kepada sekutu. Perang ini tidak semata-mata selesai karena akan berlanjut pada Perang Dingin akibat perlombaan senjata maupun perbedaan ideologi antar 2 negara adikuasa.
Kesimpulan
Sejujurnya saya sangat heran, bagaimana orang yang putus sekolah dan mantan tunawisma menjadi pelopor dalam kekejian genosida serta perang dunia. Mungkin kecakapan berbicara serta egosentris yang tinggi dapat mengubah personalty seseorang menjadi “Big Man”.
Sumber Referensi
Buku
George Sanford, Gerhard L. Weinberg, dkk. 2007. Adolf Hitler & Holocaust. Yogyakarta : Penerbit Prismasophie
Wahjudi Djaja. 2010. Sejarah Eropa : dari Eropa Kuno Hingga Eropa Modern. Yogyakarta : Penerbit Ombak
Video
Biographics. 2019. Adolf Hitler - The Rise of a Fanatical Fuhrer. Diakses pada 19 Desember 2020
Criminals and crime fighters. 2018. Evolution of Evil E05 : Adolf Hitler Full Documentary. Diakses pada 19 Desember 2020
Geo History. 2020. World War II. Diakses pada 21 Desember 2020
Hipotesa. 2020. Apa Yang Memulai Perang Dingin? Leo Szilard dan Sejarah Bomb Nuklir. Diakses pada 20 Desember 2020
Oversimplified. 2017. Hitler - Oversimplified (Part 1). Diakses pada 19 Desember 2020
Oversimplified. 2017. Hitler - Oversimplified (Part 2). Diakses pada 20 Desember 2020
Oversimplified. 2018. WW2 - Oversimplified (Part 1). Diakses pada 21 Desember 2020
Oversimplified. 2018. WW2 - Oversimplified (Part 2). Diakses pada 21 Desember 2020
Timeline - World History Documentaries. 2020. The Nazi’s Deep Web of Secrets. Diakses pada 21 Desember 2020
Laman Web
United States Holocaust Memorial Museum. https://www.ushmm.org/ (diakses pada 21 Desember 2020)
Komentar
Posting Komentar